Prakarya adalah mata pelajaran yang bertujuan untuk mengembangkan kreativitas, keterampilan, dan pengetahuan siswa dalam menciptakan karya seni dan produk fungsional. Pada semester 2 kelas 8, materi prakarya biasanya meliputi berbagai aspek seperti pengolahan makanan, kerajinan dari bahan limbah, budidaya tanaman, dan rekayasa sederhana. Untuk membantu siswa mempersiapkan diri menghadapi ujian dan meningkatkan pemahaman materi, berikut adalah contoh soal prakarya kelas 8 semester 2 beserta jawabannya yang mencakup berbagai topik:
Bagian 1: Pengolahan Makanan
-
Soal: Jelaskan perbedaan antara fermentasi dan pengawetan makanan. Berikan contoh makanan yang dihasilkan melalui proses fermentasi dan pengawetan.
- Jawaban:
- Fermentasi: Proses pengolahan makanan yang melibatkan mikroorganisme seperti bakteri, jamur, atau ragi untuk mengubah komponen makanan menjadi produk yang berbeda dengan rasa, aroma, dan tekstur yang unik. Proses ini umumnya menghasilkan asam laktat, alkohol, atau gas karbon dioksida.
- Pengawetan: Proses memperlambat atau menghentikan kerusakan makanan yang disebabkan oleh mikroorganisme, enzim, atau oksidasi. Tujuannya adalah untuk memperpanjang umur simpan makanan dan mempertahankan kualitasnya.
- Contoh Makanan Fermentasi: Tempe, tape, yogurt, kimchi, acar.
- Contoh Makanan Pengawetan: Acar, manisan, selai, ikan asin, dendeng.
- Jawaban:
-
Soal: Sebutkan dan jelaskan 5 metode pengawetan makanan tradisional yang masih sering digunakan di Indonesia.
- Jawaban:
- Pengasinan: Proses mengawetkan makanan dengan menggunakan garam. Garam menarik air dari makanan, sehingga menghambat pertumbuhan mikroorganisme. Contoh: ikan asin, telur asin.
- Pengasapan: Proses mengawetkan makanan dengan cara diasapi. Asap mengandung senyawa kimia yang bersifat antimikroba dan antioksidan. Contoh: ikan asap, daging asap.
- Pengeringan: Proses menghilangkan kadar air dari makanan. Mikroorganisme membutuhkan air untuk tumbuh, sehingga pengeringan dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme. Contoh: kerupuk, emping, sale pisang.
- Pemanisan: Proses mengawetkan makanan dengan menggunakan gula. Gula memiliki sifat higroskopis, yaitu menyerap air, sehingga menghambat pertumbuhan mikroorganisme. Contoh: manisan, selai, dodol.
- Acar: Proses mengawetkan makanan dengan merendamnya dalam larutan asam cuka. Asam cuka menghambat pertumbuhan mikroorganisme. Contoh: acar timun, acar wortel.
- Jawaban:
-
Soal: Jelaskan prinsip dasar dalam pembuatan manisan buah. Sebutkan bahan-bahan yang dibutuhkan dan langkah-langkah pembuatannya.
- Jawaban:
- Prinsip Dasar: Proses osmosis, di mana air dari dalam buah akan keluar karena konsentrasi gula di luar buah lebih tinggi. Gula akan masuk ke dalam buah, sehingga buah menjadi lebih manis dan tahan lama.
- Bahan-bahan:
- Buah (misalnya mangga, salak, kedondong)
- Gula pasir
- Air
- Garam (sedikit)
- Asam sitrat (optional, untuk memberikan rasa asam segar)
- Pewarna makanan (optional)
- Langkah-langkah:
- Kupas dan potong buah sesuai selera.
- Cuci bersih buah dan tiriskan.
- Larutkan gula pasir dalam air dengan perbandingan tertentu (misalnya 1:1 atau sesuai selera). Tambahkan garam dan asam sitrat (jika digunakan).
- Masak larutan gula hingga mendidih dan gula larut sempurna.
- Masukkan potongan buah ke dalam larutan gula mendidih.
- Masak buah dengan api kecil hingga buah terlihat transparan dan larutan gula mengental.
- Angkat buah dan tiriskan.
- Jemur buah di bawah sinar matahari atau oven dengan suhu rendah hingga kering.
- Simpan manisan buah dalam wadah kedap udara.
- Jawaban:
Bagian 2: Kerajinan dari Bahan Limbah
-
Soal: Apa yang dimaksud dengan prinsip 3R dalam pengelolaan limbah? Jelaskan masing-masing prinsip tersebut.
- Jawaban: Prinsip 3R adalah strategi pengelolaan limbah yang bertujuan untuk mengurangi jumlah limbah yang dibuang ke lingkungan.
- Reduce (Mengurangi): Mengurangi penggunaan barang-barang yang berpotensi menghasilkan limbah. Contoh: membawa tas belanja sendiri, menggunakan botol minum isi ulang, membeli produk dengan kemasan minimalis.
- Reuse (Menggunakan Kembali): Menggunakan kembali barang-barang yang sudah tidak terpakai untuk fungsi yang sama atau fungsi yang berbeda. Contoh: menggunakan botol bekas sebagai vas bunga, menggunakan kain perca sebagai lap, menggunakan kaleng bekas sebagai tempat pensil.
- Recycle (Mendaur Ulang): Mengolah limbah menjadi bahan baku baru. Contoh: mendaur ulang kertas, plastik, logam, dan kaca.
- Jawaban: Prinsip 3R adalah strategi pengelolaan limbah yang bertujuan untuk mengurangi jumlah limbah yang dibuang ke lingkungan.
-
Soal: Sebutkan 5 contoh kerajinan yang dapat dibuat dari botol plastik bekas. Jelaskan langkah-langkah pembuatan salah satu kerajinan tersebut.
- Jawaban:
- Contoh Kerajinan:
- Pot tanaman
- Tempat pensil
- Lampu hias
- Dompet
- Mainan
- Langkah-langkah Pembuatan Pot Tanaman dari Botol Plastik Bekas:
- Siapkan botol plastik bekas, gunting, cutter, cat (optional), tanah, dan tanaman.
- Cuci bersih botol plastik dan keringkan.
- Potong botol plastik menjadi dua bagian (sesuai selera, bisa di tengah atau di bagian atas).
- Jika ingin memberikan warna, cat bagian luar botol plastik dengan warna yang diinginkan. Biarkan hingga kering.
- Buat lubang kecil di bagian bawah botol untuk drainase.
- Isi botol dengan tanah.
- Tanam tanaman di dalam botol.
- Siram tanaman secara teratur.
- Contoh Kerajinan:
- Jawaban:
-
Soal: Jelaskan manfaat membuat kerajinan dari bahan limbah bagi lingkungan dan masyarakat.
- Jawaban:
- Manfaat bagi Lingkungan:
- Mengurangi jumlah limbah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA).
- Mengurangi polusi lingkungan akibat penumpukan limbah.
- Menghemat sumber daya alam karena mengurangi kebutuhan akan bahan baku baru.
- Mengurangi emisi gas rumah kaca yang dihasilkan dari proses produksi bahan baku baru.
- Manfaat bagi Masyarakat:
- Menciptakan lapangan kerja baru.
- Meningkatkan pendapatan masyarakat.
- Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan limbah.
- Mengembangkan kreativitas dan keterampilan masyarakat.
- Menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
- Manfaat bagi Lingkungan:
- Jawaban:
Bagian 3: Budidaya Tanaman
-
Soal: Jelaskan perbedaan antara hidroponik dan aquaponik. Sebutkan kelebihan dan kekurangan masing-masing sistem.
- Jawaban:
- Hidroponik: Sistem budidaya tanaman tanpa menggunakan tanah, melainkan menggunakan media air yang mengandung nutrisi.
- Aquaponik: Sistem budidaya tanaman yang mengkombinasikan hidroponik dengan budidaya ikan. Air dari kolam ikan digunakan sebagai sumber nutrisi bagi tanaman, dan tanaman berfungsi sebagai filter air untuk kolam ikan.
- Kelebihan Hidroponik:
- Tidak memerlukan lahan yang luas.
- Penggunaan air dan pupuk lebih efisien.
- Tanaman tumbuh lebih cepat.
- Kualitas hasil panen lebih baik.
- Kekurangan Hidroponik:
- Membutuhkan biaya investasi awal yang lebih tinggi.
- Membutuhkan pengetahuan dan keterampilan khusus.
- Rentan terhadap penyakit jika tidak dikelola dengan baik.
- Kelebihan Aquaponik:
- Sistem yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
- Mengurangi penggunaan pupuk kimia.
- Menghasilkan dua produk sekaligus, yaitu tanaman dan ikan.
- Kekurangan Aquaponik:
- Membutuhkan biaya investasi awal yang lebih tinggi dari hidroponik.
- Membutuhkan pengetahuan dan keterampilan khusus dalam budidaya ikan dan tanaman.
- Keseimbangan ekosistem harus dijaga dengan baik.
- Jawaban:
-
Soal: Sebutkan 5 jenis tanaman sayuran yang mudah dibudidayakan di pekarangan rumah. Jelaskan cara menanam salah satu tanaman tersebut.
- Jawaban:
- Contoh Tanaman Sayuran:
- Kangkung
- Bayam
- Selada
- Cabai
- Tomat
- Cara Menanam Kangkung:
- Siapkan bibit kangkung, tanah, pupuk kompos, dan pot atau lahan.
- Campurkan tanah dengan pupuk kompos.
- Semai bibit kangkung di dalam wadah atau langsung di lahan yang sudah disiapkan.
- Siram bibit kangkung secara teratur.
- Setelah bibit kangkung tumbuh sekitar 10 cm, pindahkan ke pot atau lahan yang lebih besar.
- Siram tanaman kangkung secara teratur dan berikan pupuk secara berkala.
- Panen kangkung setelah berusia sekitar 2-3 minggu.
- Contoh Tanaman Sayuran:
- Jawaban:
-
Soal: Jelaskan manfaat budidaya tanaman di pekarangan rumah bagi kesehatan dan ekonomi keluarga.
- Jawaban:
- Manfaat bagi Kesehatan:
- Menyediakan sumber makanan yang segar dan sehat.
- Mengurangi paparan terhadap bahan kimia berbahaya yang terdapat pada sayuran yang dibeli di pasar.
- Meningkatkan aktivitas fisik dan mengurangi stres.
- Menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan sejuk.
- Manfaat bagi Ekonomi:
- Menghemat pengeluaran untuk membeli sayuran.
- Menghasilkan pendapatan tambahan jika hasil panen dijual.
- Meningkatkan ketahanan pangan keluarga.
- Manfaat bagi Kesehatan:
- Jawaban:
Bagian 4: Rekayasa Sederhana
-
Soal: Apa yang dimaksud dengan rekayasa sederhana? Berikan contoh proyek rekayasa sederhana yang dapat dibuat oleh siswa kelas 8.
- Jawaban: Rekayasa sederhana adalah proses merancang, membuat, dan menguji solusi untuk masalah praktis menggunakan bahan-bahan yang mudah didapatkan dan teknologi yang sederhana. Contoh proyek rekayasa sederhana untuk siswa kelas 8:
- Model Jembatan dari Stik Es Krim: Membuat model jembatan yang kuat dari stik es krim, lem, dan bahan lainnya.
- Alat Penyiram Tanaman Otomatis: Membuat alat penyiram tanaman yang bekerja secara otomatis menggunakan botol plastik, selang, dan timer.
- Kincir Angin Sederhana: Membuat kincir angin yang dapat menghasilkan energi listrik dari dinamo sepeda.
- Jawaban: Rekayasa sederhana adalah proses merancang, membuat, dan menguji solusi untuk masalah praktis menggunakan bahan-bahan yang mudah didapatkan dan teknologi yang sederhana. Contoh proyek rekayasa sederhana untuk siswa kelas 8:
-
Soal: Jelaskan langkah-langkah dalam proses perancangan sebuah produk rekayasa sederhana.
- Jawaban:
- Identifikasi Masalah: Menentukan masalah yang ingin dipecahkan atau kebutuhan yang ingin dipenuhi.
- Brainstorming: Mengumpulkan ide-ide untuk solusi potensial.
- Pemilihan Ide: Memilih ide yang paling realistis dan sesuai dengan sumber daya yang tersedia.
- Perencanaan: Membuat desain dan spesifikasi produk secara rinci.
- Pembuatan Prototipe: Membuat model awal produk untuk diuji dan dievaluasi.
- Pengujian dan Evaluasi: Menguji prototipe dan mengevaluasi kinerjanya.
- Perbaikan: Melakukan perbaikan dan modifikasi pada prototipe berdasarkan hasil pengujian.
- Finalisasi: Menyelesaikan produk dan membuat dokumentasi.
- Jawaban:
-
Soal: Sebutkan manfaat mempelajari rekayasa sederhana bagi siswa.
- Jawaban:
- Mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif.
- Meningkatkan keterampilan problem-solving.
- Meningkatkan pemahaman tentang sains dan teknologi.
- Meningkatkan kepercayaan diri dalam menciptakan sesuatu.
- Mempersiapkan siswa untuk karir di bidang teknik dan teknologi.
- Jawaban:
Contoh soal dan jawaban di atas hanyalah sebagian kecil dari materi prakarya kelas 8 semester 2. Siswa diharapkan untuk mempelajari seluruh materi yang diajarkan oleh guru dan mengerjakan latihan soal lainnya untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian. Dengan pemahaman yang baik tentang materi dan latihan yang cukup, siswa dapat meningkatkan kreativitas, keterampilan, dan pengetahuan dalam bidang prakarya.